Indonesiaplus.id – Saat kompatriot menjadi manajer The Blues, legenda Manchester United, Rio Ferdinand, dinilai Frank Lampard membuat masalah dengan para pemain senior Chelsea.
Hal itulah yang membuat Chelsea mengalami penurunan penampilan. Sejatinya, Chelsea sudah menghabiskan dana lebih dari 200 juta pounds pada bursa transfer musim panas 2020 untuk merekrut pemain.
Namun, Lampard justru gagal membuat The Blues berjaya meski sudah difasilitasi dengan banyak pemain baru. Sebelum dipecat, Lampard menyebabkan Chelsea terperosok hingga duduk di posisi kesembilan klasemen Liga Inggris 2020-2021.
Setelah Chelsea mengganti Lampard dengan Thomas Tuchel, The Blues mampu bangkit dan kini sedang berjuang untuk posisi empat besar.
Lampard, kata Ferdinand, telah kehilangan kendali di ruang ganti Chelsea. Selama ini Lampard hampir selalu mengandalkan para pemain muda. Hal itu membuat para pemain senior merasa tidak nyaman dan permasalahan pun tercipta.
Tuchel dinilai mampu membawa suasana positif di ruang ganti. Berbeda dengan Lampard, Tuchel dianggap sangat menghormati para pemain senior dan itu membuat suasana tim menjadi harmonis.
“Saya kira membawa pemain berpengalaman kembali ke tim dan memberi mereka lebih banyak tanggung jawab telah menjadi perbedaan besar bagi Frank,” ujar Ferdinand, dilansir dari Daily Star, Rabu (24/3/2021).
Sosok Frank lebih memilih dengan para pemain lebih muda. “Saya kira itu membuat beberapa pemain senior kehilangan sendi dan mereka mungkin bereaksi negatif terhadap itu,” katanya.
Kondisi tersebut menciptakan masalah, tetapi para pemain ini telah kembali – Tuchel telah mengumpulkan para pemain berpengalaman dan memberi tahu mereka.
“Anda di sini, Anda adalah andalan saya dan pemain yang lebih muda Anda akan menjadi bagian dari itu juga,'” ungkap Ferdinand.
Sejak Tuchel datang, Chelsea mengarungi 14 pertandingan dan tak ada satu pun yang berakhir dengan kekalahan.
Terbaru, The Blues menumbangkan Sheffield United dengan skor 2-0 dalam babak perempatfinal Piala FA 2020-2021.
Chelsea juga berhasil menyingkirkan tim tangguh, Atletico Madrid, pada babak 16 besar Liga Champions 2020-2021.
Ada yang lebih hebat lagi, yaitu selama 14 pertandingan tersebut, gawang The Blues baru kebobolan dua kali.[ian]
