Wilayah Bayah Banten Diguncang Gempa, BMKG: Dampak Aktivitas Sesar Dasar Laut
Indonesiaplus.id – Gempa dengan kekuatan M4,2 mengguncang wilayah Bayah, Banten. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan Episenter terletak pada koordinat 7.22 LS dan 106.18 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 33 km Barat Daya Kabupaten Bayah, pada kedalaman 22 km.
“Memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif dasar laut,” ujar Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangan resmi.
Akibat gempabumi digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Muarabinuangeun, Ujung Genteng, Pelabuhan Ratu, Surade dengan Skala Intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
BMKG memastikan hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut.
“Hingga pukul 05:25 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan,” pungkasnya.[yus]