Talaud Diguncang Gempa M7,1, 4 Rumah dan RSUD Mala Rusak Ringan
Indonesiaplus.id – Pada Kamis (21/1/2021) malam, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara diguncang gempa bumi magnitudo (M) 7,1 yang menimbulkan sejumlah kerusakan bangunan.
Gempa bumi tersebut terjadi pada pukul 19.23 WIB atau 20.23 WITA. Titik gempa berada pada 4.98 LU, 127.38 BT (134 km arah Timur Laut Kota Melonguane-Sulut) dan gempa dipastikan tidak berpotensi tsunami.
Berdasarkan data di lapangan, terdapat empat bangunan rumah di dua kecamatan wilayah Talaud yang mengalami kerusakan ringan.
Di Kecamatan Melonguane, kerusakan dilaporkan terjadi pada beberapa petak lantai dan dinding kamar bersalin RSUD Mala Kepulauan Talaud. Selain itu, satu rumah warga di Desa Mala milik keluarga Magenda-Pontoh roboh pada bagian dapur.
Kecamatan Beo, dilapokan ada tiga rumah terdampak kerusakan ringan akibat gempa. Yakni rumah Keluarga Rade – Arendeng dan Mulaki – Maasawet, keduanya Desa Rae Kecamatan Beo Utara (Rusak ringan).
Kemudian rumah keluarga Desinung – Naulana warga Desa Bantik Kecamatan Beo (Dinding belakang roboh). “Monitoring wilayah jajaran terkait dampak atau korban yang ditimbulkan akibat gempa,” ujar Kapolres Kepulauan Talaud AKBP Alam Kusuma Sari Irawan, Jumat (22/1/2021).
Petugas gencar memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk menjauhi area dataran rendah dan siaga dengan tidak beristirahat terlebih dahulu di dalam rumah mengingat potensi adanya gempa susulan.
“Kepolisian berkoordinasi dengan BPBD Talaud dan BMKG apabila sewaktu-waktu diperlukan adanya bantuan masyarakat dan update situasi terkini. Fokus saat ini membantu korban bencana yang sudah termonitor,” katanya.[yus]