NATIONAL

Kemensos Bakal Tingkatkan Anggaran untuk Rehabilitasi Mantan Warga Binaan

Rabu, 22 Mei 2019

Indonesiaplus.id – Rehabilitasi bagi mantan warga binaan lembaga pemasyarakatan (lapas) membutuhkan dana sangat besar.

Hal itu berbanding lurus dengan banyaknya mantan warga binaan dari berbagai lapas di tanah air.

“Kami akui untuk merehabilitasi para mantan warga binaan lapas membutuhkan dana sangat besar. Ini ada seninya terkait pengelolaan anggaran di Kementerian Sosial, ” ujar Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita saat Press Briefing dan buka puasa bersama forum wartawan Kemensos (Forwasos) di Senopati Suite, Jakarta Selatan, Rabu (22/5/2019).

Namun, kata Agus, ini merupakan masukan yang positif dan nantinya bisa dilakukan pemetaan dari anggaran yang tersedia. Tahun ini, Kementerian Sosial mendapatkan anggaran sebesar Rp 57 triliun rupiah.

“Sebagian besar dari anggaran tersebut dialokasikan untuk Program Keluarga Harapan (PKH) Rp 34 triliun, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Rp 21 triliun, serta sisanya Rp 2 triliun dibagi untuk program lainnya, ” ungkap Agus.

Ke depan, tepatnya di tahun anggaran 2020 berharap bisa mendapatkanlebih besar. Sehingga, para mantan warga binaan bisa lebih banyak lagi yang direhabilitasi sosial dan mereka tidak kembali ke jalan yang salah.

“Kita berharap tahun depan anggaran bisa lebih besar dan rehabilitasi bagi mantan warga binaan bisa lebih banyak. Tahun ini rehabilitasi dilakukan di beberapa titik, yang terbaru di Bogor bulan lalu, sebanyak 300 mantan warga binaan menerima rehabilitasi dan bantuan permodalan kerja, ” pungkasnya.[sap]

Related Articles

Back to top button