Indonesiaplus.id – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis melalui akun Twitternya menyebut gempa Magnitudo 5.9 yang terjadi pada Senin (9/1/2023) pukul 19: 29WIB berlokasi di 9.15LS, 111.12BT atau 107 km Tenggara Pacitan-Jatim dengan kedalaman 10 Km.
Dampak gempa bumi tersebut dirasakan di Gunungkidul yang mengakibatkan warga berhamburan ke luar rumah. Warga mengaku guncangan gempa cukup kuat dan berlangsung beberapa saat sehingga mereka merasa khawatir.
Salah seorang warga Putat Patuk Gunungkidul, Dita mengaku tengah bersilaturahmi di tetangga kampung. Saat tengah berbincang, tiba-tiba kursi yang didudukinya bergoyang.
Sontak saja hal ini membuatnya kalang kabut lari ke luar rumah. “Kursinya goyang kenceng banget. Saya terus lari ke luar rumah,”tutur dia.
Hal sama dirasakan oleh Wibowo warga Wareng Kapanewon Wonosari Gunungkidul. Gempa cukup kuat ia rasakan sehingga air-air di dalam akuarium dagangnya bergoyang cukup.keras dan ada beberapa yang tumpah. “Lumayan banter (kencang). Tadi keluar rumah,” katanya.
Juga Septiana warga Timbulharjo Sewon Bantul bahwa getaran tanah dirasakan cukup kuat. Bahkan kaca rumah dan rumah baja ringannya sangat kuat bergoyang. Ia langsung berlari ke luar rumah bersama anak semata wayangnya. “Ini masih di luar rumah. Belum berani masuk lagi,” ujarnya.[yus]
