Rabu, 21 November 2018
Indonesiaplus.id – Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) melalui kegiatan Perkemahan Bakti tingkat nasional (Pertinas) Saka Widya Budaya Bakti (SWBB) final lomba pangkalan saka berprestasi 2018, mulai 20-25 November 2018 di Bumi Perkemahan Balun Ijuk, Kabupaten Bangka, Provinsi Kep. Bangka Belitung.
Kegiatan hasil kerja sama yang baik antara Direktorat Sejarah, Direktorat Jenderal Kebudayaan dan Direktorat Jenderal PAUD-DIKMAS dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Acara Pertinas SWBB dibuka pukul 14.30 WIB dan berlangsung meriah dengan beberapa rangkaian pembuka, seperti penampilan Tari Kolosal dari Kontingen Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, laporan ketua pelaksana, serta sambutan Gubernur Povinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Saptari Novia Stri melaporkan, bahwa salah satu dari bagian Nawa Cita tentang peguatan Pendidikan karakter, sehingga Presiden menerbitkan PP Nomor 87 tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter (PPK).
Gerakan pramuka dengan berbagai kegiatanya sangat cocok untuk menindaklanjuti PP tersebut. Selama satu pekan peserta akan diberikan pendalaman tentang Krida-krida yang ada di SWBB antara lain Krida Bina Sejarah, Krida Seni, Krida Nilai Budaya, Krida Bina Masyarakat dsb.
“Ada banyak pembekalan dalam bentuk workshop yang diberikan oleh para narasumber di antaranya Robotik, Seni Patung dan Senimatografi. Semua diarahkan untuk meningkatkan pengetuan yang berbasis keterampilan khusus dan selanjtnya dapat diaplikasikan di tengah masyarakat.”
Kegiatan Pertinas SSWB bertema, “Berkarakter, Berbudaya, dan Berkarya.” Pertinas yang pertama kali dilaksanakan yang diikuti kurang lebih 1.500 peserta penegak pandega yang bersal dari 21 Kwarda Provinsi dan beberapa dari kontingen daerah.
“Diikuti sebanyak 500 peserta dari kontingen daerah, 630 peserta lokal dari 21 Kwarda Provinsi yang masing-masing mengirim 16 peserta,” katanya.
Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman menyambut baik kegiatan Pertinas SWBB 2018 di daerahnya.
“Kami sangat senang dan menyambut baik kegiatan ini, terlebih ini yang pertama digelar dan Provinsi Bangka Belitung menjadi tuan rumah. Semoga akan berlangsung dengan baik dan sukses sehingga bisa dijadikan contoh untuk selanjutnya, ” katanya.
Ketua SWBB, Harris Iskandar, yang juga Direktur Jenderal PAUD Dikmas menyampaikan, melalui kegiatan ini para Pramuka dan generasi muda disiapkan agar kelak menjadi manusia berjiwa Pancasila yang mampu hidup bersama dengan rukun dalam keanekaragaman.
“Juga, agar menjadi warga negara yang berkarakter mandiri, peduli dan bertanggungjawab terhadap pelestarian budaya dan bangsa, ” tandasnya.
Acara pembukaan ditandai dengan pemukulan Bedug dan penyematan tanda peserta. Dihadiri Sekretaris Ditjen Paud-Dikmas, Ketua Kwarda Gerakan Pramuka, Sekretaris Daerah, Kapolda, Danrem, Kaapolres Kabupaten Babel, Dandim Bangka, serta pejabat Eselon 2 Provinsi Kep. Bangka Belitung.[mor]
