HUMANITIES

SAPMA PP Minta Konflik Internal KNPI Untuk Segera Diakhiri

Rabu, 30 Januari 2019

Indonesiaplus.id – Ketua Umum Satuan Siswa Pelajar dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila, Yedidiah Soerjosoemarno menilai, perpecahan terjadi karena masih ada oknum menciptakan masalah baru di KNPI.

Perpecahan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) di tingkat nasional yang merambat ke tingkat DPD Provinsi diharap segera berakhir. Para anggota organisasi kepemudaan itu harus bersikap dewasa dan mengutamakan kepentingan yang lebih besar.

“Jadi apa yang terjadi saat ini menurut kami sudah tidak sejalan lagi dengan semangat persatuan yang tercantum dalam sila ke-3 Pancasila,” ujar Yedidiah, Rabu (29/1/2019).

SAPMA, kata Yedidiah, Pemuda Pancasila menyampaikan seruan kepada seluruh stakeholder dan pemerintah khususnya Kementerian Pemuda dan Olahraga RI bahwa pengurus pusat SAPMA Pemuda Pancasila mencabut segala bentuk surat yang telah diterbitkan terkait DPP KNPI.

“Kami mendorong penyatuan KNPI dengan seutuhnya tanpa ada perpecahan,” katanya.

Selain itu, SAPMA Pemuda Pancasila meminta kepada pihak pihak yang bertikai duduk bersama dalam rangka mencari solusi terbaik.

“Para pimpinan OKP, kami menyerukan untuk sama-sama menjaga muruah Pemuda Indonesia, bersatu, hilangkan semua perbedaan hanya untuk satu tujuan melakukan konsolidasi Pemuda Indonesia, agar KNPI sebagai wadah berhimpun bisa kembali kita satukan,” ajaknya.

Juga, pihaknya meminta Kemenpora bersikap tegas dan mengambil langkah-langkah konkret dalam penyatuan Pemuda Indonesia yang berhimpun dalam KNPI.

“Tentu saja, kami semua aset penerus bangsa yang wajib dijaga, bukan dibiarkan berlarut-larut dalam konflik tidak berkesudahan. Pemerintah harus mengawasi pihak-pihak yang sengaja ingin terus membuat perpecahan di tubuh KNPI atau Pemuda Indonesia,” pungkas Yedidiah.[mor]

Related Articles

Back to top button