Ketua KND Bertemu Kepala Perwakilan untuk Unescap Soal Isu TPPO Terkait Disabilitas
Indonesiaplus.id – Ketua Komisi Nasional Disabilitas (KND) Dante Rigmalia melakukan audiensi dengan Duta Besar Republik Indonesia untuk negara Thailand, Rachmat Budiman, yang sekaligus Kepala Perwakilan/Perutusan Tetap untuk United Nation Economic Social Commission for Asia and the Pacific (UNESCAP)
Adapun tujuan dari audiensi tersebut untuk membahas isu-isu yang terkait dengan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan relasinya dengan disabilitas.
“Salah satu tantangan yang dihadapi adalah sulitnya menentukan apakah seseorang mengalami disabilitas atau tidak karena kebanyakan yang ditangani pengiriman pekerja dilakukan dengan cara yang tidak procedural, ” ujar Dubes Rachmat Budiman di Phetchaburi Rd, Thanon Phetchaburi, Bangkok Thailand, Senin (20/1/2025).
Lebih jauh, Rachmat menandaskan bahwa kebanyakan mereka masuk secara legal ke Thailand lalu dijemput di bandara masuk Myanmar secara ilegal dan bekerja sebagai online scammer. Juga, pada umumnya para korban terjebak karena dijanjikan bisa bekerja di Thailand.
Selain itu, ditemukan di antara para ‘korban’ tersebut ada yang memainkan isu di media sebagai korban, setelah ditelusuri ternyata pelaku yang merupakan recruiter yang mengajak teman dekat bahkan saudara.
“Ke depan, perlu penguatan pengawasan di dalam negeri. Salah satunya, saat permohonan paspor harus ada kewajiban melakukan evaluasi dan melakukan kewenangan data pemohon untuk memastikan pemohon dapat menyajikan dokumen yang jelas bila hendak membuat paspor, ” katanya.
Pada kesempatan tersebut, Ketua KND menanggapi sulitnya menentukan seseorang mengalami disabilitas atau tidak, sehingga perlu melakukan sosialisasi dan edukasi kepada Dubes dan staf terkait di tingkat ASEAN.
“Usulan yang disampaikan mendapat sambutan yang baik dari Pak Dubes dan akan ditindaklanjuti, ” tandas Dante.[ama]