Sabtu, 20 Juli 2019
Indonesiaplus.id – Fakta menunjukan bahwa sekitar 80 persen beasiswa asing yang memberikan bantuan pendidikan kepada warga Indonesia ternyata tidak diketahui masyarakat.
Menurut Ketua Panitia World Indonesia Scholarship (Wish) Festival 2019 Pekanbaru yang juga pengurus Mata Garuda Riau, Meyla Suhendra, bahwa sebenarnya peluang beasiswa untuk masyarakat sangat besar.
“Jadi, kami ingin menyadarkan masyarakat potensi beasiswa itu banyak sehingga kami melakukan festival ini di 21 kota dan puncaknya Oktober, agar ini menjadi gerakan melek beasiswa,” ujar Meyla, Sabtu (20/7/2019).
Bisa dikatakan 80 persen beasiswa yang ditawarkan ke masyarakat Indonesia tidak dipahami dan diketahui masyarakat. Kendala yang menyebabkan hal tersebut adalah masih kurangnya kemampuan bahasa asing di masyarakat.
Juga, ada pula hal yang menjadi kekurangan dan perlu diubah yaitu hanya ingin menerima informasi beasiswa tanpa mau berjuang mencari tahu dan mendapatkan sendiri peluang tersebut.
“Dengan gerakan Wish 2019 ini bisa menjadi pendorong minat anak-anak muda untuk mau apply beasiswa, bahkan sekarang sudah terbantu tinggal akses secara online tidak perlu melihat mading seperti dulu,” kataya.
Program Wish Festival 2019 Pekanbaru diikuti 2.000 peserta yang telah mendaftar, dan mendapatkan materi beragam dari para alumni beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan.[mor]
