Indonesiaplus.id – Mengantisipasi penyebaran Covid-19 varian Omicron, sekaligus melindungi kesehatan dan keselamatan pegawai. Menteri Sosial Tri Rismaharini memerintahkan seluruh pegawai di balai-balai dan Kantor Kemensos Pusat menjalani tes PCR.
“Para pegawai di lingkungan Kemensos menjalani tes PCR dan bagi yang positif diberikan layanan kesehatan dan ruangan isolasi dengan pengawasan dokter serta tenaga kesehatan,” ujar Mensos di Jakarta, Kamsi (27/1).
Langkah cepat Kemensos memutus mata rantai penyebaran virus semakin penting dilakukan mengingat hasil test swab PCR terdapat 60 pegawai di Kemensos Pusat terbukti positif Covid-19.
Untuk itu, lingkungan kantor agar steril dari virus telah dilakukan penyemprotan disinfectan di seluruh ruangan termasuk pada permukaan yang sering disentuh, seperti gagang pintu, meja kursi, dan ramp tangga.
Juga, diambil berbagai langkah lebih lanjut, seperti penerapan protokol kesehatan dengan mengenakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan menunda perjalanan, tracing kepada seluruh pegawai dan keluarga yang terpapar covid.
Langkah selanjutnya berupa pengaturan hari kerja pegawai untuk bekerja di rumah mulai Kamis (27/1) hingga Senin (31/1). Sedangkan pelaksanaan tugas mendesak bisa dikerjakan pegawai yang sehat (PCR negatif) dengan jumlah terbatas berdasarkan penugasan pimpinan satuan kerja.
Upaya lainnya, terkait vaksinasi tahap 3 (vaksin booster) tengah diindentifikasi pegawai yang sudah punya e-tiket vaksin tahap-3 sebagai upaya percepatan telah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan.
Para pegawai yang positif diberikan paket obat-obatan dan vitamin di poliklinik Kemensos. Jika memerlukan tempat isolasi mandiri disediakan Graha Atensi di Balai Mulya Jaya dan Balai Budi Darma Bekasi.
Kendati memberlakukan sejumlah pembatasan, Kemensos memastikan pelayanan bagi masyarakat berjalan normal dengan protokol kesehatan secara ketat, termasuk penyaluran bantuan sosial.[ama]
