WHO Rilis Dampak Campak di Samoa Tewaskan 37 Warga

Indonesiaplus.id – Wabah campak di Samoa telah membunuh sedikitnya 37 orang. Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) menyalahkan anti-vaksin yang membuat negara di Kepulauan Pasifik itu rentan terhadap meluasnya virus tersebut.
VOA melaporkan bahwa WHO pada Jumat (29/11/2019), memperingatkan penurunan tajam tingkat vaksinasi di Samoa.
Negara kepulauan di Samudera Pasifik di antara Hawaii dan Selandia Baru itu telah membuka peluang terjadinya “wabah besar”. Kondisi saat ini ada 2.500 kasus campak di negara berpenduduk hanya 200 ribu orang itu.
Sejak negara itu mengumumkan jumlah korban tewas terus meningkat, karena adanya wabah campak pada pertengahan Oktober lalu.
Selain itu, WHO mengatakan ada lima orang lainnya tewas pada Rabu lalu, sehingga total korban meninggal hingga saat ini mencapai 37 orang.
AFP melansir berita dengan menyatakan campak oleh virus dan bisa menyebabkan komplikasi serius, termasuk radang paru-paru dan radang otak yang menimbulkan kerusakan permanen dan mematikan, terutama pada anak-anak.[fat]