GLOBAL

Redam Virus Corona, Turki Terapkan Lockdown Selama Dua Hari

Indonesiaplus.id – Untuk meredam penyebaran wabah virus corona, akhirnya pemerintah Turki menerapkan lockdown. Namun, pembatasan ekstrem tersebut hanya diberlakukan dua hari.

Menurut Kementerian Dalam Negeri Turki bahwa kebijakan lockdown berlaku di 31 provinsi, termasuk ibu kota Ankara dan Istanbul.

Pembatasan tersebut akan dimulai pada Sabtu (11/4/2020) tengah malam dan berakhir pada waktu yang sama, Ahad (12/4/2020).

Di berbagai negara lain di dunia, kebijakan lockdown biasanya berlaku untuk periode 14 hari dan bisa diperpanjang sesuai kebutuhan.

Turki telah melaporkan sebanyak 47.029 kasus virus corona dengan 1.006 kematian. Lonjakan besar terjadi kemarin, Jumat (10/4/2020), setelah 4.700 kasus baru dilaporkan dalam sehari.

Sementara itu, pemerintah setempat telah memproduksi satu juta masker pelindung, 5.000 pakaian medis serta 5.000 liter disinfektan beralkohol setiap pekan.

“Kami telah menggerakkan semua garda kementerian untuk memenangkan pertarungan yang dipimpin oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan,” ucap Menteri Pertahanan Hulusi Akar.

Akbar menambahkan bahwa sebanyak 650 staf dari luar negeri tiba di Turki sejak 1 Maret dan kini sedang menjalani masa karantina. Sementara, 84 staf di antaranya masih dalam masa observasi.[fat]

Related Articles

Back to top button