Indonesiaplus.id – Sarang tawon di permukiman warga, Pondok Kopi, berhasil dievakuasi oleh Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur.
Warga menuturkan diameter sarang tawon yang berada di permukian pendudukan itu telah dievakuasi dengan besar sekitar 60 sentimeter.
Kepala Seksi Operasional Sudin PKP Jaktim, Gatot Sulaeman mengatakan evakuasi sarang tawon berdasarkan permintaan warga RT 06/RW 07 Kelurahan Pondok Kopi.
Sudah ada tiga orang yang disengat oleh tawon yang bercokol di dinding atap lantai dua rumah warga. Empat personel Sudin PKP Jaktim dan satu unit mobil watermist dikerahkan guna melakukan evakuasi di ketinggian delapan meter.
“Dilakukan evakuasi pada pukul 14.30 WIB selesai pukul 15.22 WIB,” ucap Gatot. di Duren Sawit, Kamis (28/11/2019).
Menurut Gatot, sarang tawon yang dievakuasi dari hewan itu memiliki sengatan yang bisa mengakibatkan kematian. Hal tersebut menjadikan para personel Sudin PKP segera memusnahkan sarang tersebut.
Jumlah Kepala Keluarga (KK) yang berada strategis dekat dengan sarang tawon sekitar 20 KK yang terdiri dari 100 KK. Evakuasi sarang tawon yang dilakukan Sudin PKP Jaktim menambah panjang daftar laporan warga terhadap keluhan sarang tawon.
Berdasarkan hasil evakuasi yang dilakukan pada bulan Januari-November 2019. Total evakuasi berdasarkan laporan warga sebanyak 241 titik lokasi. “Sedangkan pada Maret ada 44 kasus,” ungkap Gatot, Jumat (29/11/2019).
Dari pagi hingga siang hari, Sudin PKP Jaktim sudah menerima lima laporan permintaan evakuasi sarang tawon dari warga.
Teranyar dilaukan evakuasi yakni sarang tawon berdiameter 90 sentimeter di salah satu pohon di kawasan Universitas Kristen Indonesia (UKI).
“Betul, tadi dilakukan evakuasi dengna lancar dan tidak ada hambatan, sehingga anggota juga bisa selamat,” pungkasnya.[sap]
