Indonesiaplu.id – Sejak Rabu (7/8/2019), kabut asap menyelimuti Kota Pontianak, Kalimantan Barat yang terus meluas akibat kebakaran lahan gambut dengan jarak pandang sekitar 150 meter.
“Dampak kabut asap pada malam hari ini di Kota Pontianak pekat sekali dengan jarak pandang cukup pendek,” ucap salah seorang warga, yang sedang berkendara.
Kondisi tambah tebalnya kabut asap tersebut disebabkan beberapa faktor, misanya adanya titik api di sekitar Kota Pontianak dan hujan yang belum kunjung turun sejak sepekan terakhir.
“Asap pekat semakin bertambah karena sebagian warga membakar lahan. Jadi, ini kasihan warga Pontiank menghirup udara tidak segar terlebih apalagi anak-anak yang bersekolah, ” ujar warga Kota Pontianak lainnya.
Warga meminta instansi pemerintah terkait jangan berdiam diri dan segera bertindak mengatasi kabut asap yang menyelimuti Kota Pontianak.
“Dampak kabut asap Kota Pontianak jadi ekspor asap. Kebakaran lahan belum terjadi di kawasan Pontianak. Namun kita tidak boleh lengah, kalau ada kebakaran mestinya cepat ditangani,” harap warga.[sap]
