NATIONAL

Hasil Pengamatan Lapangan, BNPB: Gunung Salak Tidak Meletus

Rabu, 10 Oktober 2018

Indonesiaplus.id – Tidak benar Gunung Api Salak meletus, sehingga bisa dikatakan aman dan dalam kondisi tenanag.

“Gunung Salak tidak meletus, status tetap normal (Level I),” tulis Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo PurwoNugroho di twitternya @Sutopo_PN, Rabu, (10/10/2018) malam.

Berdasarkan pengamatan visual, instrumentasi dan observasi lapangan, PVMBG menyatakan bahwa Gunung Salak tidak meletus. “Gunung Salak Aman dan tenang,” katanya.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan, Gunung Salak di Jawa Barat tidak mengalami erupsi, sebagaimana isu liar beredar di media sosial dan masyarakat diminta tenang.

PVMBG menanggapi informasi yang beredar di masyarakat mengenai informasi satelit yang mengindikasikanadanya erupsi Gunung api Salak, hari ini.

Pengamatan visual Gunungapi Salak dari periode Oktober 2018 pada umumnya cuaca cerah hingga hujan, angin Lemah ke arah selatan dan utara. Suhu udara sekitar 22 – 29°C.

Denan kelembaban 92%, Gunungapi terlihat jelas hingga tertutup Kabut 0-III. Asap nihil. Pemantauan visual pada sore hari hingga saat ini Gunung Salak umumnya tertutup kabut dan cuaca hujan.

Terekam 23 kali gempa Tornillo dengan amplitudo 5 – 10 mm dan lama gempa 4.5 – 25 detik. 9 kali gempa Vulkanik Dangkal dengan amplitudo 4 – 7 mm dan lama gempa 4 – 10 detik. 10 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 7 – 12 mm, S-P 0.5 – 2 detik dan lama gempa 6 – 10 detik.

12 kali gempa Tektonik Lokal dengan amplitudo 6 – 12 mm, S-P 5 – 8 detik dan lama gempa 20 – 47 detik. 7 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 7 – 11 mm, S-P 11 – 14 detik dan lama gempa 22 – 97 detik.

Rekaman gempa pada tanggal 10 Oktober 2018 hingga pukul 20:00 WIB tidak teramati peningkatan kegempaan di Gunung Salak.

Pengamat Gunung Salak melakukan observasi lapangan hingga pukul 20:00 WIB dengan hasil tidak teramati adanya jatuhan/hujan abu vulkanik dan tidak terdengar suara dentuman baik di wilayah puncak Gunung Salak maupun di sekitar lerengnya seperti di wilayah Taman Nasional Cidahu.[sap]

Related Articles

Back to top button