POLITICS

Mardani: Grup WhatsApp #2019GantiPresiden Sudah 34 Provinsi

Minggu, 6 Mei 2018

Indonesiaplus.id – Deklarasai gerakan #2019GantiPresiden, diakui salah satu inisiator, Mardani Ali Sera, dihadiri tidak hanya dari wilayah Jakarta, Bogor Depok Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).

Juga, ada dari luar Jawa seperti Maluku Utara, Sulawesi Selatan, Pelembang, Nusa Tenggara, Jawa Barat, Jawa Tengah, Medan, serta Aceh.

“Grup WhatsApp #2019GantiPresiden sudah 34 provinsi. Kalau jumlah yang tergabung, saya tidak tahu persisnya berapa, pastinya relawan akan terus bertambah,” ujar Mardani usai acara deklarasi di bilangan Monas, Jakarta, Minggu (6/5/2018).

Deklarasi selesai pukul 10.00 WIB, dilanjutkan peserta deklarasi menyantap makan siang berupa nasi kotak, sebelum membubarkan diri dengan tertib.

Tak ketinggalan, sejumlah relawan memunguti sampah-sampah agar kebersihan Monas tetap terjaga.

Terkait grup Whatsapp, tidak semua relawan atau peserta aksi deklarasi relawan nasional #2019GantiPresiden mengaku tergabung di WhatsApp Grup (WAG) ganti presiden.

Sebab, mereka datang ke Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, atas keinginan sendiri untuk mendukung gerakan tersebut.

Mawardi (36) salah satunya, ia peserta aksi asal Parung Panjang, Kabupaten Bogor, yang mengaku tidak tahu menahu gerakan #2019GantiPresiden berkembang di WAG.

”Wah saya tidak tahu ada grup itu, saya tahu dari media dan medsos saja. Saya cuma ganti presiden itu saja,” ucapnya ditemui di sela-sela acara deklarasi.

Hal senada disampaikan Fajriyah (27), ibu rumah tangga asal Depok, Jawa Barat. Selain tidak tergabung dalam WAG yang menyuarakan ganti presiden, dia juga mengaku tidak ada yang mengajaknya untuk datang ke acara deklarasi.

Ibu satu anak ini mengaku hadir dan mendukung gerakan #2019GantiPresiden atas kemauannya sendiri. “Tidak ada yang ngajak atau maksa saya buat ikut, saya beli kaus ini (#2019GantiPresiden) sendiri. Insya Allah 2019 ganti presiden bisa terwujud,” tandasnya.[Mus]

Related Articles

Back to top button