Indonesiaplus.id – Patrice Evra, mengisahkan Sir Alex Ferguson pernah marah besar ketika pemain-pemain Manchester United tak mengacuhkan fans yang menunggu meminta tanda tangan.
Evra peranh bermain sembilan musim bersama MU dan delapan musim di antaranya bermain di bawah asuhan Ferguson.
Pada musim terakhir Ferguson, Evra sering dipercaya menjadi kapten tim meskipun saat itu masih ada Ryan Giggs dan Paul Scholes.
Juga, Evra salah satu pemain yang mampu meraih simpati fans atas sikap dan perilakunya di dalam dan luar lapangan. Namun, pernah suatu ketika, Evra dan rekan-rekan setimnya dimarahi Ferguson karena tidak mengacuhkan fans yang menunggu untuk meminta tanda tangan.
Atas insiden tersebut terjadi saat MU melakoni pramusim. Evra mengklaim, saat itu para pemain sangat kelelahan sehingga memilih tak mengacuhkan fans dan langsung masuk ke dalam bus.
Insiden itu terjadi saat MU melakoni pramusim. Evra mengklaim, saat itu para pemain sangat kelelahan sehingga memilih tak mengacuhkan fans dan langsung masuk ke dalam bus.[was]
