Dampak Corona, Presiden Olimpiade Bantah Ada Opsi Pembatalan

Indonesiaplus.id – Terkait meningkatnya wabah virus corona, Presiden komite penyelenggara Olimpiade 2020 Tokyo, Yoshiro Mori, menepis spekulasi bahwa Olimpiade kemungkinan dibatalkan dengan menegaskan penundaan bukan opsi.
“Jadi, kami sama sekali tidak mempertimbangkan hal tersebut, ” ujar Yoshiro Mori kepada awak media dalam sebuah briefing ketika ditanya mengenai kemungkinan pembatalan, Rabu (4/3/2020).
Selain itu, ditanya kapan panitia penyelenggara bisa menentukan perubahan Olimpiade, dia menjawab, “Saya bukan Tuhan jadi saya tak tahu.”
Mori menegaskan berulang kali dengan mengatakan bahwa satu-satunya rencana saat ini adalah menggelar Olimpiade sesuai jadwal itu menegaskan panitia penyelenggara akan mendengarkan berbagai pandangan dan akan fleksibel.
“Melihat situasi yang bisa berubah setiap hari. Itu berubah tergantung kepada tempat. Untuk itulah kami harus merespons dengan sikap yang fleksibel,” ungkpanya seperti dikutip Reuters.
Hingga saat ini, jumlah orang terinfeksi virus corona di Jepang sudah mencapai 1.000-an orang dan 12 orang dinyatakan tewas. Perkembangan inilah yang memicu kekhawatiran bahwa Olimpiade kemungkinan ditunda atau bahkan dibatalkan.[fat]